Makhluk-makhluk ini berada
di tempat-tempat tersembunyi seperti lautan dan gua yang dalam Hewan –
hewan berikut ini bukanlah hewan yang lucu ataupun imut, tetapi mereka adalah
jenis hewan yang paling sulit ditemukandi bumi.
Solendon adalah mamalia kecil
yang berasal dari Cuba . Makhluk ini memiliki kemiripan dengan tikus, ia
memiliki muncung panjang dan ekor bersisik. Hanya saja, Solenodon memiliki
muncung lebih fleksibel ketimbang tikus . Ciri khas lain dari
hewan ini adalah hewan ini sangat beracun. Solenodon adalah
satu-satunya mamalia yang dapat menyuntik mangsanya dengan bisa. Jadi hal yang terbaik yang anda lakukan adalah menghindar jika bertemu makhluk ini, sebab
mereka suka menggigit manusia.
Kakapo
Kakapo
Kakapo adalah satu-satunya
kakatua yang tak bisa terbang di planet ini, berbeda dengan family mereka
yang lain yang dapat melakukan perjalanan yang jauh melalui udara. Spesies ini
memilih untuk berjalan kaki atau naik dari tempat satu ke tempat yang
lain, untuk bergerak. Burung ini mampu mencapai berat hingga 8kg
Olm adalah amfibia yang berasal dari
Eropa, terutama di kawasan Italia. Makhluk ini memiliki tubuh panjang
berwarna putih, dengan empat kaki kecil. Sekilas , ia kelihatan
sangat mirip dengan ular kecil. Hewan ini menghabiskan hidupnya di
gua-gua bawah tanah. Makhluk ini mempunyai mata yang tidak dapat berkembang sehingga tidak bisa untuk melihat atau dengan kata lain buta. Walaupun Olm tidak dapat melihat bukan berarti ia
tak berdaya. Olm mempunyai pendengaran dan penciuman yang sangat tajam.
Bumblebee adalah kelelawar yang dapat
ditemui di gua-gua batu kapur di Tenggara Thailand dan Myanmar. Bumblebee
dewasa panjangnya hanya satu inci dari kepala ke ekor. Kelelawar ini jika
membesar memiliki ciri lain yang membedakan dengan kelelawar
lain, yakni muncungnya yang menyerupai muncung khinzir (babi).
Ichthyophis Kohtaoensis
Ichthyophis Kohtaoensis adalah amfibia yang dapat ditemukan di Kamboja, Laos dan Thailand. Makhluk ini memiliki tubuh seperti ular dengan ekor yang runcing. Reptila ini memiliki tubuh kelabu gelap dengan perut kuning. Salah satu ciri yang membuat reptilia ini unik adalah ia memiliki dua otot yang mengawal rahang. Pada abad ke-19 para saintis menganggap hewan ini telah lama punah bersama dinosaurus. Namun, ternyata itu semuanya tidak benar, karena beberapa nelayan pernah menangkapnya dan juga terdapat beberapa penemuan bangkai makhluk ini. Makhluk ini terlihat mirip dengan belut, memiliki tubuh memanjang. Hewan ini memiliki kepala berbentuk segitiga dengan tubuh panjang. ikan yang menggerunkan.
Monito Del Monte
Monito Del Monte adalah istilah dalam bahasa Spanyol yang berarti “monyet kecil”. Tapi nama ini tidak benar. Monito Del Monte sebenarnya adalah marsupial yang hidup di Chili dan Argentina. Spesies mamalia ini sebenarnya telah dianggap punah lebih dari 11 juta tahun yang lalu. Namun, penjelajah modern telah menemukan makhluk ini di era modern. Marsupial kecil ini memiliki tubuh seperti tikus dengan bulu coklat dan besar, telinga runcing dan ekor panjang. Ciri-ciri yang membedakan hewan ini adalah matanya yang besar dan ia hidup di pohon-pohon di hutan hujan. Ekor panjang membantu ia untuk berayun dari cabang ke cabang.
Ichthyophis Kohtaoensis
Ichthyophis Kohtaoensis adalah amfibia yang dapat ditemukan di Kamboja, Laos dan Thailand. Makhluk ini memiliki tubuh seperti ular dengan ekor yang runcing. Reptila ini memiliki tubuh kelabu gelap dengan perut kuning. Salah satu ciri yang membuat reptilia ini unik adalah ia memiliki dua otot yang mengawal rahang. Pada abad ke-19 para saintis menganggap hewan ini telah lama punah bersama dinosaurus. Namun, ternyata itu semuanya tidak benar, karena beberapa nelayan pernah menangkapnya dan juga terdapat beberapa penemuan bangkai makhluk ini. Makhluk ini terlihat mirip dengan belut, memiliki tubuh memanjang. Hewan ini memiliki kepala berbentuk segitiga dengan tubuh panjang. ikan yang menggerunkan.
Monito Del Monte
Monito Del Monte adalah istilah dalam bahasa Spanyol yang berarti “monyet kecil”. Tapi nama ini tidak benar. Monito Del Monte sebenarnya adalah marsupial yang hidup di Chili dan Argentina. Spesies mamalia ini sebenarnya telah dianggap punah lebih dari 11 juta tahun yang lalu. Namun, penjelajah modern telah menemukan makhluk ini di era modern. Marsupial kecil ini memiliki tubuh seperti tikus dengan bulu coklat dan besar, telinga runcing dan ekor panjang. Ciri-ciri yang membedakan hewan ini adalah matanya yang besar dan ia hidup di pohon-pohon di hutan hujan. Ekor panjang membantu ia untuk berayun dari cabang ke cabang.
Addax adalah sejenis kijang yang sangat jarang
ditemui di gurun Sahara. Spesies ini memiliki gigi persegi seperti
lembu. Spesies ini juga memiliki, tanduk yang sangat panjang dan melengkung
Dugong
Dugong adalah hewan laut besar yang sangat menyerupai Manatee. Sementara makhluk-makhluk sejenis yang berada dalam keluarga yang sama disebut Sirenia, mereka berbeda dari Manatee. Dugong dapat ditemui di perairan utara Australia dan wilayah Indo-Pasifik. Mamalia ini memiliki tubuh panjang dengan dayung seperti sirip ke arah kepala. Ekor hewan ini mirip dengan ekor lumba-lumba. Makhluk ini memiliki mulut yang terkeluar dan berada dalam posisi menegak dengan kepala terbalik ke bawah, sehingga mudah untuk memakan rumput di dasar laut.
Saola
Saola merupakan mamalia yang paling jarang ditemui di Bumi. Makhluk ini adalah berasal Vietnam dan Laos. Hewan ini membesar dengan tinggi sekitar 3 meter. Sekilas pandang memang terlihat mirip dengan kambing. Mamalia ini memiliki ekor kecil dan telinga panjang. Namun, hewan ini memiliki ciri yang sangat berbeda dengan kambing. Ia memiliki bintik-bintik putih dan garis-garis pada wajahnya,
Dugong adalah hewan laut besar yang sangat menyerupai Manatee. Sementara makhluk-makhluk sejenis yang berada dalam keluarga yang sama disebut Sirenia, mereka berbeda dari Manatee. Dugong dapat ditemui di perairan utara Australia dan wilayah Indo-Pasifik. Mamalia ini memiliki tubuh panjang dengan dayung seperti sirip ke arah kepala. Ekor hewan ini mirip dengan ekor lumba-lumba. Makhluk ini memiliki mulut yang terkeluar dan berada dalam posisi menegak dengan kepala terbalik ke bawah, sehingga mudah untuk memakan rumput di dasar laut.
Saola
Saola merupakan mamalia yang paling jarang ditemui di Bumi. Makhluk ini adalah berasal Vietnam dan Laos. Hewan ini membesar dengan tinggi sekitar 3 meter. Sekilas pandang memang terlihat mirip dengan kambing. Mamalia ini memiliki ekor kecil dan telinga panjang. Namun, hewan ini memiliki ciri yang sangat berbeda dengan kambing. Ia memiliki bintik-bintik putih dan garis-garis pada wajahnya,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar